Senin, 18 Februari 2013

"Perang Dingin"


Didalam sudah turun mendekati 20
hanya busana minim tak seksi
bagi tubuh
seonggok tulang terselimut daging
tanpa pelindung
tanpa sarung
tanpa pemanas
berbentuk tubuh lainnya
apalagi seonggok api unggun
hanya sedikit
ada di hati kecil baranya kecil
tapi menyala berkobar
lainnya hampir beku
baru hampir
tapi tak kan

Melangkah meninggalkan sunyi
pada ruang dan waktu disini
tak jauh berbeda dinginnya
hanya berbeda beberapa derajat
minim
tapi di hati kecil baranya ikut mengecil
kuhirup udara kupompa kedalam
baranya berkobar
tetap saja selalu kalah
pada semua yang telah mati-matian
membekukan ku
memerangiku dengan dingin

Walau hanya pada secuil nyala
aku tak mau menyerah
bukankah api besar hanya tersulut
dengan ujung api kecil
yang aku butuhkan
hanya minyak tanah
kerak sisa parafin
atau juga damar kering
dan beberapa sobekan kecil-kecil halus
adalah catatan pada kertas terbuang
di dalamnya tercatat aku yang kalian coba musnahkan 

-o0o-
menandai hari, Surakarta, 27112012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar