Sabtu, 21 Januari 2012

“Surat Permohonan Mengalah”


Tikus coklat yang terhormat
bersama surat singkat ini
ku kabarkan tentang kucing biru
dia tak mau lagi melakukan tugasnya
mengejar, menggigit dan mengaum
seperti keluarga kucing lainnya
raja singa yang menjaga rimba
macan tutul yang yang mencari kambing hitam
harimau siliwangi atau sumatera yang hampir punah
dan semua ordo kucing
kucing hutan, kucing kampung sampai kucing garong
semua mengemban tugas masing-masing
tapi tugas kucing biru mulai lalai
ogah mengejar anda
karena ia ingin menikmati keju

Pussy cat biru yang malang
ku kabar kan pada engkau tikus coklat
dia tak menggubris lagi rumor
ia mulai tak acuh
pada tuna hitam putih yang mati suri
atau robin hijau kecil yang terus berkicau
apalagi banteng yang kendinginan di musim banjir seperti ini
pada beringin tua yang masih memendam penasaran
apalagi bulan seperempat yang timbul tenggelam
juga pada kubah hitam yang bungkam
semakin hari ia semakin tampak galau
tak seperti biasanya menutupi isu dengan mencipta lagu
ia hanya hening dalam istana kaca
walau seisi rimba tengah gempar ingin melengserkannya
sampai-sampai cat woman ikut gemes ngadu sama singa
kapan giliran dia kita ganyang kata srigala
anjing gunung hanya mengeluh
semua bangsa anjing mulai rusuh
apalagi anjing buduk ikut-ikutan memperkeruh
tapi padi dan kapas tersurut ambil barisan terbelakang
awan hitam mulai datang menutupi bintang-bintang

Lagi-lagi kucing biru berkelit
dikerjar di lampung ia ada di aceh
diuber kesana eh ia udah ada di papua
biasanya tapir Makasar ikut membantu
kali ini ia mengatur waktu
mengulur-ulur tenaga menjaga nafsu
takut Cendrawasih yang keduluan
semua sudah siap menyulut sumbu
hanya saja menunggu waktu

Tikus coklat yang terhormat
ku butuhkan tenaga dan keluangan fikirmu
bawa serta kerendahan hatimu yang kau simpan di SDB
kurangi dulu kegesitanmu
biarkan kucing biru menangkap salah satu agen mu
agar mengembalikan kepercayaandiri pussy cat
seperti dulu warga rimba yang tidak menebang beringin
walau saat itu tengah tertimpa wabah
atau sekalian kau turunkan titahmu
bahwa tidak ada lagi kucing biru
agar ada kepastian
bahwa isu kiamat itu palsu
walau si kucing biru membisu

Atas perhatian dan kerjasamamu tikus-tikus coklat
aku ucapkan salam
lestarikan kepakan Garuda
jangan sampai berganti hari berganti simbol capung
yakni bersayap empat berekor satu dan berbulu dada empat belas
mohon kerendahan hati mu wahai tikus
sesekali pura-pura menyerahlah
atau kau korbankan salah satu agen mu
pilih yang gemuk dan lamban tapi bisu

Sampai bertemu lagi di pertemuan rimba lainnya
dalam kasus lainnya
dalam projek lainnya
tertanda ular berlidah dua dan naga merah
nb (nambah berita)
jika kau tak bersedia melakukannya
kami keluarga ular siap menggantikan tugas kucing
memberantas tikus sampai tuntas tas tas
jangan merasa terancam
tapi itu juga bagian dari tugas

-o0o-
Menandai hari 13012012;01:12:20


5 komentar:

  1. Weww...nice Post...
    tapi repot juga ya kalo mengalah harus ada suratnya dulu.hehe
    Salam Bloofers. mampir balik ya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. para tikus terlalu kuat buat para kucing yang lemah urat
      hua ha ha ha

      Hapus
  2. Saya berkunjung teman, salam Bloofers

    BalasHapus
    Balasan
    1. salam bloofers juga
      senang rasanya kedatangan tetamu

      Hapus
  3. Salam lestari, salam bloofers
    Thanks ya Sandy57 & Khairil Akbar sudah menjejakan kaki

    BalasHapus